5 Alasan Kamu Harus Main Destroy All Humans Sekarang Juga
Di tengah gempuran game Destroy All Humans open-world dan first-person shooter yang semakin realistis dan serius, ada satu game yang berani tampil beda, kocak, dan tetap seru dimainkan: Destroy All Humans. Game ini menawarkan pengalaman menjadi alien jahat dari luar angkasa yang turun ke Bumi dengan satu tujuan utama: membuat kekacauan.
Dengan gaya satir, humor gelap, dan gameplay yang menyenangkan, game ini berhasil mencuri perhatian sejak pertama kali dirilis di era PS2, lalu di-remake ulang untuk platform modern dengan peningkatan visual dan kontrol. Jika kamu belum mencoba atau sedang mempertimbangkan untuk kembali memainkannya, berikut lima alasan kenapa kamu harus main Destroy All Humans sekarang juga.
1. Kamu Bisa Jadi Alien Kacau Bernama Crypto
Siapa yang tidak ingin menjelma menjadi alien lengkap dengan senjata laser, kemampuan membaca pikiran, dan kekuatan telekinesis? Dalam game ini, kamu bermain sebagai Cryptosporidium-137 (Crypto), alien dari ras Furon yang dikirim ke Bumi untuk menculik manusia dan mengungkap konspirasi besar pemerintah.
Crypto adalah karakter yang kocak, sinis, dan sangat percaya diri. Ia tidak hanya memusnahkan manusia demi DNA, tapi juga kerap melontarkan komentar-komentar tajam dan sarkastik yang bikin ngakak. Bermain sebagai Crypto berarti kamu adalah makhluk superior yang bisa mempermainkan manusia sesuka hati.
2. Dunia Terbuka Penuh Kekacauan dan Nostalgia 1950-an
Latar waktu game ini berada di Amerika Serikat tahun 1950-an, lengkap dengan suasana Perang Dingin, paranoia alien, dan gaya retro yang begitu khas. Kamu akan menjelajahi berbagai area seperti pedesaan, kota kecil, pangkalan militer, hingga kawasan pemerintahan rahasia.
Visual yang dihadirkan dalam versi remake begitu hidup dan penuh detail. Mobil-mobil klasik, billboard propaganda, dan warga sipil dengan gaya lawas membuat game ini terasa seperti menonton film fiksi ilmiah jadul—dengan kamu sebagai makhluk asing yang meneror mereka.
Ditambah lagi, kamu bisa menghancurkan segala hal mulai dari rumah, mobil, peternakan, bahkan menimbulkan kekacauan massal di kota. Kombinasi kekuatan alien dan kebebasan dunia terbuka membuat gameplay-nya tidak cepat membosankan.
3. Senjata dan Kekuatan Alien yang Gila Tapi Seru
Salah satu daya tarik utama dari Destroy All Humans adalah arsenal senjatanya yang absurd tapi sangat memuaskan. Kamu bisa menggunakan Zap-O-Matic, senjata listrik untuk menyetrum warga sipil, atau Anal Probe yang bisa membuat manusia panik (dan meledak!).
Selain itu, kamu punya kekuatan telekinesis untuk melempar benda atau manusia ke udara, membaca pikiran mereka, atau menyamar menjadi manusia dengan holobob disguise.
Tak ketinggalan, pesawat UFO milik Crypto juga bisa kamu gunakan untuk membakar seluruh kota dengan sinar kematian. Kombinasi antara berjalan kaki sebagai alien dan menghancurkan kota dari udara menjadikan gameplay ini sangat variatif dan menyenangkan.
4. Humor Gelap yang Tidak Ditawarkan Game Lain
Destroy All Humans bukan hanya soal aksi dan kekacauan. Game ini dibumbui dengan humor gelap, parodi politik, dan sindiran terhadap budaya Amerika tahun 50-an. Kamu akan menemukan banyak dialog yang menyindir paranoia komunis, militerisme, media, hingga gaya hidup suburban.
Crypto dan Orthopox (atasannya yang sering muncul sebagai hologram) kerap berdialog dengan gaya yang kocak dan tajam. Banyak misi dalam game ini terasa seperti komedi satir yang dikemas dalam gameplay aksi penuh ledakan.
Humor seperti ini jarang ditemukan dalam game mainstream lainnya. Di tengah keseriusan industri game modern, Destroy All Humans berani menyuguhkan sesuatu yang nyeleneh namun cerdas.
5. Versi Remake yang Lebih Fresh dan Layak Dimainkan
THQ Nordic merilis versi remake dari Destroy All Humans dengan grafis yang jauh lebih baik, kontrol yang lebih responsif, dan beberapa perbaikan misi agar terasa lebih modern. Meski tetap mempertahankan nuansa retro dan humor aslinya, remake ini membuat game lebih nyaman dimainkan di era sekarang.
Visual karakter, animasi, dan efek ledakan kini terasa lebih sinematik. Peta juga lebih detail, dengan peningkatan pada pencahayaan dan efek cuaca yang membuat suasana terasa lebih hidup. Bahkan suara aktor original untuk Crypto tetap dipertahankan agar fans lama bisa tetap menikmati keautentikan game-nya.
Bonus: Ideal untuk Penghilang Stres
Kadang kita butuh game yang tidak perlu terlalu banyak mikir tapi tetap bikin puas. Destroy All Humans adalah game tersebut. Kamu bisa masuk ke dalam dunia yang absurd, melakukan kekacauan, dan tertawa sendiri dengan semua reaksi aneh warga Bumi.
Ini adalah jenis game yang bisa dimainkan saat kamu ingin melepas penat, tertawa, dan tidak perlu terlalu serius menanggapi plot. Tapi tetap, ada narasi besar yang bisa kamu nikmati jika kamu tertarik menggali lebih dalam tentang misi Furon di Bumi.
Komunitas dan Popularitas
Setelah remake-nya dirilis, komunitas Destroy All Humans kembali hidup. Banyak fans lama yang kembali memainkan game ini, dan gamer baru yang akhirnya mengenal kekocakan Crypto dan Orthopox.
Komunitas seperti dultogel pun kerap membahas ulang momen-momen paling kocak, teori game, hingga potensi sekuel baru. Ini menunjukkan bahwa Destroy All Humans bukan sekadar game nostalgia, tapi juga punya daya tarik yang bisa bertahan di era game modern.
Kesimpulan
Destroy All Humans adalah game yang tidak bisa kamu bandingkan langsung dengan game aksi lainnya. Ia punya identitas unik: absurd tapi cerdas, lucu tapi tetap menantang, dan konyol tapi penuh sindiran sosial.
Dari senjata alien yang gila, kota-kota yang bisa kamu hancurkan, hingga dialog yang bikin ketawa ngakak, semuanya menjadikan game ini sebagai salah satu hiburan terbaik yang bisa kamu mainkan sekarang.
Jadi, jika kamu ingin sesuatu yang berbeda dari game biasa, ingin menjadi alien sadis dengan senyum menyeringai, atau hanya ingin menonton sapi melayang ke luar angkasa—Destroy All Humans adalah jawabannya. Ambil controller-mu, unduh gamenya, dan mulailah petualangan paling tidak biasa yang akan membuatmu tertawa dan terhibur.